DISPAR Gelar Talkshow: Kain Cual Bangka, Wastra yang Mendunia Menjadi Sorotan

Pangkalpinang, 13 Oktober 2025 – Warisan budaya Kota Pangkalpinang, yaitu Kain Cual Bangka, kembali menjadi sorotan utama dalam sebuah talkshow radio bertajuk “Kain Cual Bangka, Wastra yang Mendunia”. Acara yang diprakarsai oleh Dinas Pariwisata (DISPAR) ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang kekayaan budaya lokal.
Diskusi yang disiarkan secara langsung melalui radio sonora menghadirkan dua tokoh pelestari wastra lokal terkemuka:
- Ibu Isnawaty Hadi (Owner Museum Cual Ishadi)
- Ibu Nina Sarju (Owner Galeri Destiani)
Pentingnya Pelestarian Melalui Edukasi
Dalam diskusi yang berlangsung hangat dan penuh makna, Ibu Isnawaty Hadi menekankan pentingnya pelestarian Kain Cual melalui tiga pilar utama: edukasi, dokumentasi, dan pengenalan kepada generasi muda.
Menurut Ibu Isnawaty, keberadaan Museum Cual Ishadi tidak hanya berfungsi sebagai ruang pamer, tetapi juga sebagai pusat pengetahuan yang mengajarkan filosofi di balik setiap helai kain.
“Setiap motif kain cual selalu mengangkat flora dan fauna khas Bangka Belitung,” ujar Ibu Isnawaty. “Misalnya, motif bunga, burung, dan ikan, yang mencerminkan kedekatan masyarakat Bangka dengan alamnya.”
Talkshow ini berhasil memberikan wawasan mendalam mengenai nilai-nilai budaya dan sejarah yang terkandung dalam Kain Cual, sekaligus mendorong kesadaran masyarakat, khususnya anak muda, untuk bangga dan turut melestarikan warisan budaya Bangka Belitung ini agar dapat terus mendunia.
#cpz



