Pekuburan Sentosa (Tjung Hoa Kung Mu Yen)
Kuburan Cina Sentosa dibangun pada tahun 1935, terletak di jalan Soekarno Hatta Pangkalpinang. Luas kompleks sekitar 19,9 ha dan sampai saat ini terdapat +12.000 makam. Yang tertua adalah makam keluarga Boen Sun Yat Sen, jadi diperkirakan pada tahun 1915. Makam Cina ini dibangun dalam bentuk dan arsitektur yang unik dan menarik serta dihiasi dengan tulisan aksara Cina yang indah dan sangat jelas sekali menunjukan status sosial ekonomi orang yang dimakamkan. Makam umumnya dibangun pada lokasi perbukitan. Hal ini menunjukan penghargaan dan penghormatan yang tinggi orang Cina terhadap leluhur dan nenek moyangnya, tanah perkuburan Sentosa merupakan sumbangan dari marga Boen, menurut tugu pendiri makam yang dibangun tahun 1935. Makam ini didirikan oleh empat orang yaitu Yap Fo Sun tahun 1972, Chin A Heuw Tahun 1950, Yap Ten Thiam tahun 1944 dan Lim Sui Cian. Kompleks pemakaman merupakan makam perkuburan terbesar se-Asia Tenggara dan sangat unik juga menarik dengan Arsitektur yang berbeda-beda pada tiap makam, bahkan ada makam yang dibangun dengan batu granit seharga 500 juta rupiah. Selain itu dari seluruh makam terdapat dua makam yang beragama islam. Setiap tahun diadakan tradisi Sembahyang Kubur (Ceng Beng atau Qing Ming), seluruh keluarga yang ada diperantauan pulang untuk sembahyang dan memberikan penghormatan terhadap leluhurnya. Puncak pelaksanaan Ceng Beng dilaksanakan pada tiap 5 April.